KETIKNEWS.ID - Masih banyak yang belum mengetahui dan sadar akan kondisi seseorang yang mengalami skoliosis. Kondisi ini adalah ketika tulang belakang melengkung dan bengkok, tidak seperti biasanya.
Skoliosis membuat penderitanya mengalami berbagai masalah kesehatan dan tak jarang membuat tubuh terasa sakit dan pegal.
Hingga saat ini, masih belum diketahui penyebab jelas mengapa seseorang menderita skoliosis. Umumnya, kondisi ini didiagnosis pada masa perkembangan anak atau saat perkembangan remaja awal.
Agar lebih jelas, yuk simak penyebab dan pencegahan yang bisa dilakukan untuk menghindari skoliosis.
Baca Juga: Daftar Santapan yang Dapat Menjaga Kesehatan Tulang
Macam-Macam Penyebab Skoliosis
Menurut American Association of Neurogical Surgeons, sekitar 80% penyebab terjadinya skoliosis tidak bisa diidentifikasi.
Terdapat 3 klasifikasi penyebab terjadinya skoliosis pada seseorang, yaitu idiopatik, kongenital dan neuromuskular.
Skoliosis Idiopatik dan Kongenital
Jenis skoliosis ini adalah kondisi yang tidak diketahui secara jelas penyebabnya dan sering terjadi.
Secara umum, kondisi ini diakibatkan oleh faktor keturunan (kongenital). Kondisi ini menyerang pada anak perempuan lebih sering daripada anak laki-laki.
Kebanyakan dari kasus skoliosis idiopatik tidak memerlukan perawatan yang serius atau pengobatan yang khusus.
Baca Juga: Suntik Vitamin C, Apa Benar Bisa Meningkatkan Daya Tahan Tubuh?
Penyakit Neurologis dan Otot
Artikel Terkait
Ditengah Ancaman Covid-19 dan Cacar Monyet Muncul Penyakit Baru Flu Tomat, Berbahayakah?
Waspada, 5 Penyakit yang Biasa Muncul pada Musim Hujan
Intip Bahaya Penyakit 'Buerger', Perokok Harus Waspada!
Kenali Penyakit Bipolar, Apakah Dapat Disembuhkan ? Simak Penjelasannya
Mengenal 'Delusi Cotard', Penyakit yang Membuat Tubuh Mati Rasa, Yuk Kenali Lebih Dalam!