Jelang Libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, Menkes Yakin Tidak akan ada Lonjakan Kasus Covid-19

KETIKNEWS.ID,- Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi memperkirakan tidak akan ada lonjakan kasus Covid-19 pada saat momen Libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 kali ini.

Budi meyakini pada saat momen Libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 tidak akan ada lonjakan kasus Covid-19, lantaran penularan yang disebabkan varian baru telah menurun.

Selain itu, Budi juga berharap masyarakat Indonesia bisa menikmati momen Libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 usai pandemi menurun.

Baca Juga: Jelang Libur Natal 2022 dan Tahun baru 2023, Kemenhub Prediksi 44,17 Juta Orang Lakukan Perjalanan

“Mudah-mudahan tidak ada (lonjakan kasus) karena varian barunya sudah turun sekarang,” ujar Budi dikutip dari Antara pada Kamis (15/12/2022).

Budi mengatakan lonjakan kasus bukan disebabkan oleh mobilitas, tapi berkat munculnya virus Covid-19 varian baru.

Sementara varian baru yang ditemukan di Indonesia seperti XBB maupun BQ.1 sudah mencapai puncak penularan.

Baca Juga: Jelang Libur Nataru, PT KAI Siapkan 2,1 Juta Tiket Tambahan

Berkaca pada angka penularan yang sudah menurun, Budi meyakini saat momen libur Natal dan Tahun Baru nanti tak akan terjadi lonjakan kasus baru.

“Sudah lewat puncak kita. Natal nanti kalau kita lihat karena variannya sudah mulai turun harusnya akan turun juga,” katanya.

Sementara perihal subvarian BN.1, Budi mengatakan belum ada laporan yang menyebut subvarian tersebut dapat memicu lonjakan kasus.

Baca Juga: 10 Tol yang Siap Dilalui saat Libur Natal dan Tahun Baru

“BN.1 itu di luar di dunia belum ada yang membuktikan mereka bisa berpengaruh (terhadap lonjakan),” ujar Budi.***