KETIKNEWS.ID -- China mengatakan Presiden Xi Jinping akan mengunjungi Rusia dari Senin hingga Rabu untuk menunjukkan dukungan nyata bagi Vladimir Putin .
Tidak ada rincian lain yang diberikan, tetapi China telah menyatakan persahabatan "tanpa batas" dengan Rusia dan menolak mengutuk invasi Moskow ke Ukraina - bahkan ketika menyatakan bahwa kedaulatan dan integritas wilayah semua negara harus dihormati.
Kremlin pada hari Jumat (17/03/2023) juga mengumumkan kunjungan tersebut, dengan mengatakan itu akan berlangsung "atas undangan Vladimir Putin".
Xi dan Putin akan membahas "masalah pengembangan lebih lanjut dari kemitraan komprehensif dan interaksi strategis antara Rusia dan China", serta bertukar pandangan "dalam konteks memperdalam kerja sama Rusia-China di arena internasional", kata Kremlin dalam sebuah pernyataan.
Beijing juga mengutuk sanksi Barat dan menuduh NATO dan Amerika Serikat memprovokasi Rusia.
Putin mengundang Xi untuk mengunjungi Rusia selama panggilan konferensi video yang keduanya diadakan pada akhir Desember. Kunjungan itu, kata Putin, dapat "menunjukkan kepada seluruh dunia kekuatan hubungan Rusia-Tiongkok" dan "menjadi acara politik utama tahun ini dalam hubungan bilateral".
Menteri Luar Negeri China, Qin Gang mengatakan Beijing prihatin dengan konflik yang telah berlangsung selama setahun dengan Rusia yang lepas kendali dan mendesak pembicaraan tentang solusi politik dengan Moskow.
Artikel Terkait
Microsoft Deteksi Ransomware Rusia ke Organisasi Sekutu Ukraina