KETIKNEWS.ID,-- Jika semua orang sudah mengenal Es Pisang Ijo, apakah sudah banyak yang tahu kue Barongko?
Kue Barongko adalah salah satu primadona dalam dunia kue khas Bugis Makassar. Barongko juga berbahan dasar pisang dengan cita rasa yang manis.
Barongko terbuat dari pisang kepok yang sudah matang dan dilumatkan lalu dicampur dengan gula, santan dan telur. Setelah tercampur, adonan lalu dibungkus daun pisang dan dikukus.
Dilansir dari laman website Indonesia.go.id, barongko dulunya adalah makanan istimewa yang hanya disajikan pada para raja dan bangsawan Bugis. Biasanya, barongko menjadi 'desert' mereka dalam berbagai acara kerajaan seperti pesta pernikahan, upacara adat atau acara keagamaan.
Kedudukannya sebagai kue para bangsawan tentu mengandung nilai filosofis yang tinggi.
Dari laman Kemedikbud, dijelaskan barongko berasal dari kata "barangku mua udoko". Artinya, barangku sendiri yang kubungkus.
Secara harfiah, kata ini bermakna nilai harga diri (siri') masyarakat Bugis Makassar yang sangat tinggi. Selain itu, kesamaan antara pembungkus daun pisang dan bahan utama pisang dinilai sebagai kejujuran orang-orang Bugis Makassar yang tidak munafik dengan menampilkan diri secara apa adanya.
Kini, barongko bisa dinikmati semua kalangan dengan berbagai macam modifikasi tambahan yang membuat rasanya kian kaya. Barongko juga ditetapkan menjadi warisan budaya tak benda oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada 2017. Hal ini tentu untuk menetapkan kue ini sebagai identitas ragam budaya Indonesia.
