KETIKNEWS.ID,-- Invasi Rusia ke Ukraina dapat kecaman dari berbagai negara. Bahkan beberapa negara di Eropa memberikan sanksi pada Rusia.
Tak heran, bahkan Rusia juga turut memberikan sanksi terhadap negera-negara yang menentangnya.
Salah satu balas dendam Rusia, negera tersebut pada Rabu, 19 Mei 2022 mengatakan telah mengusir 85 anggota staf kedutaan dari Prancis, Spanyol, dan Italia untuk membalas langkah serupa yang dilakukan ketiga negara tersebut.
Baca Juga: Penyebaran COVID-19 di Korea Utara Merebak, WHO: Berpotensi Muncul Subvarian Baru
Tindakan itu menyoroti kerusakan hubungan Moskow dengan negara-negara utama Uni Eropa sejak Rusia menggempur Ukraina.
Reuter melaporkan, ketiga negara itu termasuk negara Eropa yang secara kompak mengusir lebih dari 300 warga Rusia sejak invasi 24 Februari lalu.
Pada banyak kasus, negara-negara itu menuding para diplomat Rusia melakukan pengintaian, namun tuduhan itu dibantah oleh Moskow.
Baca Juga: Kim Jong-un Marah, Sebut Pejabat Tinggi Korea Utara Gagal Tangani Penyebaran COVID-19
Sebelumnya, aksi balasan Rusia meliputi pemulangan 40 anggota staf Polandia dan 40 anggota staf Jerman pada April.
Artikel Terkait
Tidak Segera Keluarkan Rusia dari Keanggotaan PBB, Zelensky: Bubarkan Saja
Pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov Berterima Kasih Kepada Negara Islam Dunia yang Mendukung Invasi Rusia
Menlu Rusia, Aksi Militer di Ukraina untuk Mengakhiri Dominasi Amerika Serikat Lewat NATO di Dunia
Desak Rusia Akhiri Perang di Ukraina, PBB Anggap Itu harus Diakhiri Demi Rakyat Seluruh Dunia
Presiden Ukraina Zelensky: Invasi Rusia Telah Menghancurkan Hampir 400 Rumah Sakit dan Pusat Kesehatan
Khawatir Agresi Rusia, Swedia-Finlandia Ajukan Gabung NATO