KETIKNEWS.ID,-- China pada Minggu 19 Juni 2022 lalu telah berhasil melakukan uji coba peluncuran rudal antibalistik di wilayahnya.
Melansir dari ANTARA, Kementerian Pertahanan Nasional China (MND) dalam pernyataan resminya pada Selasa menyatakan bahwa uji coba ini bersifat defensif dan tidak menyasar negara mana pun.
Baca Juga: TXT Gelar Konser di Jakarta 12 Oktober 2022
Uji coba serupa pernah dilakukan pada Februari 2021.
Pengamat mengaitkan uji coba terakhir itu dengan ancaman rudal balistik Amerika Serikat terhadap China.
Baca Juga: Dubes Ukraina Sampaikan Turut Belasungkawa atas Berpulangnya Eril
Untuk langkah selanjutnya, China perlu melakukan tes berdasarkan skenario yang lebih kompleks untuk meningkatkan kemampuan rudal antibalistiknya, kata Wang Yan'an, pemimpin redaksi majalah luar angkasa China, seperti dikutip Global Times.
Menurut dia, jika AS berhasil mengerahkan rudal jarak menengah di dekat China, maka China tidak hanya akan menghadapi lebih banyak ancaman rudal, melainkan juga lebih banyak ketidakpastian.
Artikel Terkait
China dan Rusia Gunakan Hak Veto, Dewan Keamanan PBB Gagal Beri Sanksi Tambahan Terhadap Korea Utara
Seorang Peretas Bocorkan Dokumen-Foto Kekejaman China Terhadap Muslim Uighur
China Larang Membuat Tato Bagi Anak di Bawah Umur
Terpanjang di Dunia, China Resmi Operasikan Kereta Api di Atas Gurun Xinjiang
Arkeolog China Temukan Ribuan Makam Kuno dan Artefak di Sichuan