Polri Rampungkan Peraturan Kepolisian Pengamanan Kompetisi Olahraga

- Selasa, 1 November 2022 | 17:44 WIB
Polri telah merampungkan Peraturan Kepolisian (Perpol) tentang pengamanan kompetisi olahraga agar tragedi Kanjuruhan tidak terulang kembali. (KLIKTIMES.COM/HAYU YUDHA)
Polri telah merampungkan Peraturan Kepolisian (Perpol) tentang pengamanan kompetisi olahraga agar tragedi Kanjuruhan tidak terulang kembali. (KLIKTIMES.COM/HAYU YUDHA)

KETIKNEWS.ID,-- Analis Kebijakan Madya Bidang Operasi Sops Polri, Kombes Pol Tri Admodjo Marawasianto mengatakan, Polri telah merampungkan Peraturan Kepolisian (Perpol) tentang pengamanan kompetisi olahraga.

Penyusunan Perpol tersebut dibuat sebagai upaya pencegahan agar tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, (1/10) tidak terulang kembali.

"Saat ini telah selesai sinkronisasi dan harmonisasi di tingkat Kemenkunham. Perpol tersebut telah selesai dan mengatur terkait regulasi keamanan dan keselamatan pertandingan," kata Tri Admodjo, diunggah dalam laman PSSI, Senin (31/10).

Baca Juga: 93 Saksi Diperiksa Terkait Tragedi Kanjuruhan

Pernyataan itu disampaikan Tri Amodjo dalam rapat Satuan Tugas (Satgas) Transformasi Sepak Bola Indonesia yang digelar di Kantor PSSI, Jakarta, Senin (31/10).

Pertemuan yang dipimpin Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan tersebut dihadiri oleh Manajer Proyek FIFA untuk regional Asia Oseania Niko Nhouvannasak, Koordinator FIFA untuk Asia Timur dan Regional ASEAN Chen Jin, perwakilan Kemenkes, Kemendagri, KemenPUPD dan Polri yang mengutus Tri Admodjo Marawasianto.

Itu menjadi rapat kedua Satgas tersebut setelah yang pertama dilaksanakan pada 21 Oktober 2022. Menurut Mochamad Iriawan, ada perkembangan yang baik dari hari ke hari terkait pekerjaan Satgas.

"Setiap elemen sudah ada progres yang baik dan nantinya hasil ini akan kami sampaikan ke Presiden Joko Widodo. Tentu FIFA dan AFC sangat mendukung. PSSI berharap kami dapat selesai sesuai time line yang telah dibuat ," kata dia.

Baca Juga: Komnas HAM: Gas Air Mata Penyebab Utama Tragedi Kanjuruhan

Satgas Transformasi Sepak Bola Indonesia bertugas untuk menemukan rumusan tentang tata kelola sepak bola di Indonesia, menyinkronkan peran juga tanggung jawab dari setiap pemangku kepentingan sepak bola (PSSI, pemerintah dan kepolisian, sampai klub peserta dan penonton).

Selanjutnya, memperbaiki manajemen infrastruktur, pengamanan dan penyelamatan, manajemen kerumunan, manajemen penonton serta edukasi sepak bola.

Rumusan tersebut nantinya akan menjadi acuan pelaksanaan laga-laga sepak bola di Indonesia agar peristiwa berdarah di Stadion Kanjuruhan, Malang, yang menewaskan 135 orang dan melukai ratusan lainnya tidak terjadi lagi.***

Editor: Ridwan Alawi

Sumber: PSSI

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Usai Resmi Ditutup, Alat Kesehatan RSDC Dihibahkan

Jumat, 31 Maret 2023 | 21:18 WIB
X