KETIKNEWS.ID,- Kementrian Kesehatan (Kemenkes) mencatat ribuan anak Indonesia terinfeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV).
Kemenkes menyampaikan sekitar 12.553 anak di bawah usia 14 tahun terinfeksi virus HIV tersebut.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Kemenkes, Imran Pambudi mengatakan kasus HIV banyak dialami pada anak di bawah usia 4 tahun dengan jumlah 4.764 orang.
Baca Juga: Disuntik 4 Kali! Kemenkes Izinkan Pemberian Vaksin Booster Kedua untuk Lansia di atas 60 Tahun
Belasan ribu anak Indonesia yang terjangkit virus tersebut merupakan data yang terkumpul pada tahun 2020 hingga September 2022.
“Usia kurang dari empat tahun itu lebih dominan pada anak dengan HIV. Dan kalau dilihat dari total, itu ada sekitar 12.533 anak usia 14 tahun kebawah yang diketahui status HIV-nya,” ujar Imran dalam sebuah konferensi pers secara daring.
Imran memprihatinkan bahwa belum semua anak yang terinfeksi HIV itu mendapat pengobatan.
Baca Juga: Imbau Segera Booster, Kemenkes Umumkan Kasus Varian XBB dan XBB1 di Indonesia Bertambah
Di mana dari 12.553 anak, hanya 7.800 saja yang mendapatkan pengobatan. Sementara sisanya tidak mempunyai akses untuk berobat.
Imam menjelaskan bahwa anak laki-laki lebih dominan terserang HIV dibanding anak perempuan. Imam menduga bahwa mereka terinfeksi HIV dari para orang tua.
“Karena mereka (anak-anak) biasanya akan tertular penyakit ini dari orang tuanya,” katanya.***
Artikel Terkait
Cegah Gangguan Ginjal Pada Anak, Kemenkes Minta Apotek Tidak Menjual Obat Sirup
Tidak Dicabut, Kemenkes Tegaskan PPKM Masih Tetap Diterapkan
Kemenkes Umumkan Ada 4 Kasus Varian XBB di Indonesia
Kemenkes: Angka Kesembuhan Pasien Gangguan Ginjal Akut Meningkat
Kemenkes Sebut Kasus Terinfeksi Covid-19 di Tanah Air Alami Tren Peningkatan Selama Sepekan Terakhir
Setelah Vaksin, Kemenkes Targetkan 50 Persen Obat dan Alkes Bisa Diproduksi dalam Negeri