KETIKNEWS.ID,-- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, bantuan renovasi rumah penyintas gempa Cianjur naik menjadi Rp60 juta (rusak berat), Rp30 juta (rusak sedang), dan Rp15 juta (rusak ringan).
Sebelumnya bantuan renovasi itu sebesar Rp50 juta (rusak berat), Rp25 juta (rusak sedang), dan Rp10 juta (rusak ringan).
Hal itu Jokowi nyatakan saat meninjau penyintas gempa Cianjur di SD Negeri Sukamaju Cianjur, Kamis (8/12/2022).
Baca Juga: BMKG Minta Korban Gempa Kabupaten Cianjur Tak Dirikan Bangunan di Sekitar Patahan Cugenang
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyambut baik bertambahnya nominal bantuan dari pemerintah pusat untuk renovasi rumah warga Cianjur yang rusak akibat gempa.
"Hari ini diputuskan naik jadi Rp60 juta, Rp30 juta, dan Rp15 juta untuk rusak berat, sedang, dan ringan," kata Ridwan Kamil ditemui saat mendampingi Presiden Jokowi.
Kang Emil, sapaan akrabnya melanjutkan, saat ini sudah ada 8.000 penerima bantuan renovasi rumah yang telah terverifikasi.
Baca Juga: Gempa Cianjur, MUI Jabar: Bencana Alam Bukan Azab Tuhan!
Sementara total rumah warga yang rusak dampak gempa Cianjur lebih dari 53.000 unit. Sesuai dengan perintah Presiden penyaluran bantuan renovasi rumah harus dipercepat.
Artikel Terkait
Korban Gempa Kabupaten Cianjur yang Rumahnya Rusak Ringan-Sedang Sudah Boleh Tinggalkan Tenda Pengungsian
Korban Gempa Kabupaten Cianjur akan Direlokasi Ke Tiga Tempat, Salah Satunya Seluas 10 Hektar
Sebagai Tempat Tinggal Baru, Pemerintah Siapkan Lahan 16 Hektar Untuk Korban Gempa Kabupaten Cianjur
Jumpa Penggemar di Jakarta, Ji Chang Wook Turut Salurkan Donasi untuk Korban Gempa Cianjur
Pemerintah Siapkan 200 Hunian Tetap untuk Korban Dampak Gempa Cianjur