KETIKNEWS.ID,-- Inilah soto gertak, meski namanya agak seram, namun kuliner yang satu ini justru mengundang pecinta kuliner khususnya di daerah wates, kabupaten kulon progo Yogyakarta.
Nama gertak, diambil dari kepanjangan seger tur enak. Sesuai namanya, kuliner berkuah yang satu ini pun selalu menjadi rebutan khususnya bagi pecinta kuliner berkuah.
Kuah kental berwarna coklat, hasil perpaduan beberapa rempah-rempah seperti kapulaga, cengkeh, jahe, serai dan beberapa bahan lainnya, membuat kuah soto buatan sapta ini tak pernah dilewatkan pelanggan, khususnya pecinta kuliner kuah yang tengah berlibur ke kulon progo, Yogyakarta.
Tak heran, begitu dibuka kedai soto gertak ini, selalu menjadi serbuan para pecinta kuliner.
Selain rasa kuah yang khas, dengan berbagai pilihan mulai soto ayam, daging, babat hingga kombinasi, harga yang dibandrol kedai ini juga terbilang murah.
Sempat mengalami pasang surut, terlebih saat diterpa pandemi kedai soto ini, tetap bertahan.
Seiring berjalannya waktu, memasuki era new normal soto gertak justru mampu membuka kedai baru, dengan area yang lebih luas dan lebih nyaman.
Untuk bersantap di sini, kalian harus sedikit bersabar. Karena, untuk dapat menikmati semangkok soto gertak kalian harus rela mengantri, terlebih saat jam makan siang.
Untuk dapat menikmati satu porsi soto ini, kalian hanya cukup membayar Rp. 10.000 saja.
Tinggal tambahan beberapa lauk, seperti sate ati ampela, sate usus atau gorengan yang akan membuat soto yang akan kita santap, menjadi semakin menggugah selera.