KETIKNEWS.ID,-- Ketika seseorang marah atau naik pitam Rasulullah SAW menganjurkan kita untuk berdoa agar api amarah kita tidak mendidih.
Anjuran berdoa ini pernah Rasulullah SAW ajarkan kepada istrinya, Siti Aisyah ra.
Baca Juga: Mau jual Barang Bekas? Berikut 7 Tempat Jualan Online Barang Bekas di Luar Negeri
Berikut doa yang diajarkan Rasulullah beserta terjemahannya..
اَللَّهُمَّ رَبَّ النَّبِيِّ مُحَمَّدٍ اغْفِرْ لِيْ ذَنْبِيْ ، وَأَذْهِبْ غَيْظَ قَلْبِيْ ، وَأَجِرْنِيْ مِنْ مُضِلَّاتِ الفِتَنِ
Allâhumma Rabban nabiyyi Muhammadin, ighfirlî dzanbî, wa adzhib ghaizha qalbî, wa ajirnî min mudhillātil fitani.
Artinya, “Ya Allah, Tuhan Nabi Muhammad, ampunilah dosaku, redamlah murka hatiku, dan lindungilah diriku dari pengaruh (setan) yang menyesatkan dalam cobaan.” Riwayat ini dikutip oleh Imam Al-Ghazali dalam Kitab Ihya Ulumiddin.
Baca Juga: Bukan Malas, Sindrom yang Membuat Susah Bangkit dari Tempat Tidur ini Penyebabnya
Riwayat ini dimasukkan ke dalam amalan yang dapat memadamkan api kemarahan seseorang. (Abu Hamid Al-Ghazali, Ihya’ Ulumiddin, [Beirut, Darul Fikr: 2018 M/1439 H-1440 H], juz III, halaman 178).
Artikel Terkait
Ribuan Umat Lintas Agama Mengikuti Doa Bersama Virtual Untuk Keselamatan Kota Bandung
Ridwan Kamil, Doa Penyempurna Ikhtiar Tangani Pandemi
Nirina Zubir Kena Tipu Rp17 M oleh ART, Kirim Doa Untuk Ibunya
Doa yang Dianjurkan pada Hari Jumat
Makna Kandungan dari Doa Sapu Jagat
Ridwan Kamil Teteskan Air Mata di Sumur Doa Museum Tsunami Aceh
Agar Doi Jadi Jodoh Kita, Inilah Doa Meluluhkan Hatinya
Doa Lintas Agama, Ngaji Budaya gelaran 1000 Sajen dan Dupa
5 Fakta serta Wasiat Muhammad Al-Fatih Sang Penakluk Konstantinopel
Menag: Doa Berbahasa Indonesia tak Masalah, Pernyataan Jenderal Dudung Sudah Benar