Kisah Soegiarno, Tentara Pelajar Indonesia yang Bersahabat dengan Perwira Belanda Arnold de Lange

KETIKNEWS.ID,-- Ada yang menarik dari kisah perjuangan bangsa Indonesia melawan Belanda.

Kisah tersebut dimiliki salah seorang veteran Indonesia yang memiliki persahabatan dengan tentara Belanda.

Hal itu ada pada sosok Soegiarno, seorang mantan Tentara Pelajar Brigade 17 di Semarang.

Baca Juga: Tokoh Jabar KH Ahmad Sanusi Ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional

Ada cerita menarik saat Soegiarno berjuang angkat senjata dan terlibat peperangan dengan Belanda pada tahun 1948.

Saat itu, Soegiarno menjadi anggota Tentara Pelajar yang usianya baru 19 tahun terlibat peperangan dengan Belanda di Ambarawa.

Ketika menghadang rombongan tentara Belanda, pasukannya sibuk menembaki untuk membuyarkan konvoi. Karena dirinya kehabisan amunisi dan terkepung tentara Belanda, akhirnya hanya bisa berserah diri pada Yang Maha Kuasa.

Soegiarno tertangkap dan dijebloskan ke sel untuk diinterogasi.

Baca Juga: Kisah Kusno, Perobek Bendera Belanda di Menara Hotel Yamato Surabaya

Selama di sel itulah Soegiarno bertemu dengan seorang perwira Belanda bernama Arnold de Lange.

Arnold yang umurnya berpaut sekitar 6 tahun darinya pun meminta Soegiarno untuk meneruskan sekolah daripada berperang yang bisa berisiko membuang nyawa.

Arnold juga sependapat bahwa hanya orang yang tidak waras saja yang suka berperang.

Arnold menaruh simpati kepada Soegiarno karena semangat perjuangannya. Ia bahkan membantu Soegiarno agar bebas dari penjara.

Baca Juga: Kisah Belanda Depok, Sang Tuan Tanah Dermawan yang Memerdekakan Ratusan Budak